Tinjau Gudang Distributor dan Pabrik Gula, Mendag Pastikan Stok Aman

By Admin

nusakini.com--Untuk memastikan ketersediaan barang kebutuhan pokok menjelang  Puasa dan Lebaran 2017, setelah meninjau Pasar Induk Beras Cipinang beberapa waktu yang lalu, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita meninjau gudang distributor dan pabrik gula di Jakarta, kemarin.

Dalam kunjungan ke gudang distributor PT Panen Indah Lestari, Mendag mendapat keterangan bahwa pasokan gula cukup jumlahnya dan lancar untuk disalurkan ke agen dan pengecer.  "Peninjauan ini untuk memastikan ketersediaan stok dengan melihat langsung fisik barangnya. Pertemuan sudah, pembahasan di kantor sudah, kesepakatan sudah, sekarang waktunya melihat langsung. Saya mendapat penjelasan bahwa stok aman," kata Enggar di gudang milik PT Panen Indah Lestari di kawasan Kapuk Kamal, Jakarta Barat. 

Menurut Mendag, peninjauan ini juga bertujuan memastikan kepatuhan pelaku usaha terhadap harga eceran tertinggi (HET) yang telah disepakati. Mendag pun menegaskan pihaknya akan mengambil langkah hukum jika ada dugaan penimbunan dan spekulasi yang dilakukan oleh pengusaha. 

"Stok gula aman karena kami telah bersurat ke Menteri BUMN agar Bulog masuk ke pasar tradisional. Apalagi sebentar lagi kita memasuki musim giling tebu," kata Enggar. 

Eddy Deye dari PT Panen Indah Lestari menjelaskan bahwa stok aman dan lancar. "Kami siap mendistribusikan gula ke agen maupun pengecer sesuai jadwal," ujar Eddy. 

Usai mengunjungi gudang distributor, Enggar mengunjungi pabrik gula milik PT Andalan Furnindo di kawasan Marunda, Bekasi. 

Tiba sekitar pukul 17.30 WIB, Enggartiasto langsung masuk ke ruang produksi untuk melihat langsung proses produksi dilanjutkan ke tempat penyimpanan gula. 

"Kita bisa saksikan, produksi terus berjalan. Stoknya masih banyak. Ini memang untuk industri makanan dan minuman serta konsumsi. Untuk konsumsi, mereka sudah siap. Jumlahnya masih  mencukupi," kata Mendag. 

Karena itu, tidak ada kekhawatiran kekurangan stok. Dari sisi produksi, stoknya aman. "Saya ingin sampaikan, tidak perlu ada kekhawatiran sedikitpun untuk stok gula kita," tutur Mendag. 

Stok yang ada di pabrik tersebut mencapai tiga ribuan ton. Beroperasi 24 jam, stok itu akan terus bertambah. Tak hanya itu, dari jumlah gula yang dihasilkan, semua diolah dengan proses yang  baik. "Produksinya begitu baik. Saya sampaikan, saya puas lihat hasil ini," kata Enggartiasto. 

Tugas selanjutnya adalah memastikan distribusi berjalan lancar. Dengan stok produksi aman, distribusi lancar, Enggartiasto optimis kebijakan harga eceran tertinggi (HET) Rp 12.500/kg akan berjalan efektif. 

Mendag menegaskan, langkah ini penting dilakukan untuk memastikan stok bahan pokok aman. "Hari ini kita cek gula. Beras kita sudah cek ke Cipinang. Daging dan minyak goreng sebentar lagi. 

Pokoknya, saya ingin saudara-saudara kita menyambut Puasa dengan tersenyum dan ibu-ibu tidak pusing ketika menyiapkan ketupat Lebaran," tutup Enggar. (p/ab)